Langsung ke konten utama

Anak Gunung Krakatau

Liburan kali ini ke

Gunung Anak Krakatau
2D2N


 Siapa yang gak tau Gunung Krakatau? gunung yang menurut cerita sudah lama meletus dengan dahsyat itu. Kini sebuah gunung ditengah lautan atau lebih tepatnya di selat sunda, menarik untuk dikunjungi.

ITINERARY :
Jumat, 28/11/14
23.00 Merak
Sabtu, 29/11/14
04.00 Bakaheuni
06.00 Dermaga Canti
09.00 Snorkling
13.00 Makan siang di Pulau Umang-umang
14.00 Snorkling
17.00 Istirahat di Homestay
19.00 Acara santai
21.00 Istirahat Malam
Minggu, 29/11/14
03.00 Bangun, siap-siap ke Gunung Anak Krakatau
05.00 Di Pulau Gunung Anak Kratau, Treking
08.00 Turun 
09.00 Snorkling di LagonCabe
12.00 Pulang ke dermaga Canti
14.00 Dermaga Canti
15.30 Bakaheuni
19.00 Merak
  

Berangkat pada hari jum'at malam, tgl 28 Nopember 2014 dari Jakarta jam 8.00 malam, sampai di pelabuhan merak jam 11.00 malam. Sempat berfikir ketinggalan karena dari koordinator ditunggu sampai dengan jam 10 maksimal, eh ternyata sama saja ngaret, hehe... . Setelah pada kumpul sekitar jam 1-2 naik kapal feri ke Bakaheuni dan sampai di bakaheuni jam 4.30 pagi. Disana sudah siap angkutan yang dipesan oleh Koordinator Tim untuk mengantarkan ke dermaga Canti, Kalianda Lampung.
Dermaga Canti, Kalianda Lampung
Sampai di dermaga, kami semua istirahat dan sarapan di warung sekitar. Setelah itu sekitar pukul 7.30 naik kapal kayu menuju Pulau umang dan sekitaran pulau untuk memulai snorkling hari ini. Sampai pada pulau pertama, *lupa namanya* sekitar pukul 10.00 pagi, santai sejenak dan menyewa alat snorkling, lanjut snorkling di spot yang ditentukan. Pertmana masuk, pemandangan bawah laut tidak begitu berwarna, hanya coral-coral standart dengan beberapa ikan warna-warni.
Arusnya lumayan kenceng juga, meski dekat dengan bibir pantai.
Setelah sekitar jam 1 siang, naik kembali ke kapal dan lanjut ke pulau Umang, sebuah pulau kecil yang tak berpenghuni. Disini kami makan siang, dan nikmat sekali rasanya... capek+laper+ngantuk, hehe.. lengkap. Setelah itu, lanjut lagi snorkling karena saya ngantuk banget gak ikutan nyebur dan memilih untuk tidur di kapal.
Temen ane menikmati perjalannya





Dermaga Canti
Dirasa cukup untuk hari ini, seitar jam 4 sore, kapal mengarah ke pulau untuk kami bermalam di homestay yang sudah di pesan. Sesampainya disana, kami bersih2 dan istirahat untuk persiapan acara di malam harinya. Makan malam siap dan mulai disantap jam 7 malam, dan dilanjutkan acara kenalan sesama peserta Tour kali ini, karena cuaca hujan acara yang lain di skip dulu *kata panitianya. Jam 9.30 malam, Istirahat untuk persiapan besok pagi jalan ke Pulau Gunung Anak Kratau.

Brangkaaattttt......
Bangun Jam 3.00 pagi, ternyata banyak juga yang belum bangun, hehe... setelah semua siap, langsung menuju kapal dan berangkat menuju Gunung Anak Krakatau. Kapal kami berangkat paling akhir daripada kapal-kapal group lain, namun selama perjalanan ternyata ombak kurang bersahabat. Ombak atau gelombang lumayan tinggi bisa lebih tinggi dari kapal, cukup ngeri. Beruntung kapal kami cukup besar dan dengan nahkoda yang handal, kami bisa sampai di Pulau Anak Kratau lebih dulu dari pada yang lain.
 Cuaca yang tidak bersahabat, membuat kedatangan terlambat dan gak dapat Sunrise di gunung krakatau. Sampai disana sebelum treking, sarapan dulu, setelah itu baru treking. Treking mungkin cuma 20-30 menit sudah bisa sampai di patok 8 disini batas maksimum pendakian. Anginnya cukup kencang disertai gerimis yang gak reda-reda dari pagi lumayan mengganggu dan memaksa untuk tidak bisa berlama-lama diatas, karena cukup berbahaya.
Awan menyelimuti Puncak Gunung Anak Krakatau
Setelah turun, waktu masih menunjukan pukul 9.00 pagi. Agenda sebenarnya adalah snorkling di Lagoncabe, namun karena cuaca yang sangat tidak mendukung akhirnya diputuskan untuk tetap dipulau anak gunung krakatau untuk melaksanakan kegiatan "game" yang semalam tidak jadi dilaksanakan. Setelah sampai jam 11.00 dan cuaca tetap tidak mendukung, diputuskan untuk segera kembali ke Pulau Sumatra ke dermaga Canti, dikhawatirkan biasanya bila sudah lewat jam 2 siang ombak akan semakin besar.
Dalam perjalanan pulang, ombak juga cukup besar, meskipun hujan sudah berhenti. Pengalaman yang luar biasa, Mendaki gunung bukan treking di trek yang menantang namun malah dengan hadangan ombak yang cukup menantang. Dimana lagi kita dapatkan pengalaman seperti ini... ???

Snorkling Gan....

Pak cape' pak?

#WonderfullIndonesia
#Wiasatabahari
#VisitIndonesia
#Krakatoa
#destinasilokal




Sampai di dermaga Canti sudah jam 3 sore, istirahat sebentar dan makan siang Jam 4 sore lanjut perjalanan ke Bakaheuni. Di Bakaheuni dapat kapal yang cukup besar, dan benar yang saya kira aktifitas bongkar muat akan memakan waktu yang lama. Dan baru pukul 6.30 berangkat meninggalkan dermaga. Sampai di Merak sudah sekitar jam 9.30 malam, dan lanjut dengan Bus menuju Jakarta.
Krakatoa Island

Narsis di Pulau Anak Krakatau

See You Next Time Krakatau...




Terlihat dari dermaga Canti































Bakaheuni



#Treking #Snorkling #Gunung #Mountain #Pulau #Island #Laut #Indonesia #Lampung #Krakatau #SelatSunda #Traveling #Tour #Wisata #Weekend #DermagaCanti #Backpaker

Komentar

Postingan populer dari blog ini

arema 1 0 persidafon

minggu 9 mei 2010 kanjuruan, kembali arema menunjukan tajinya pada piala indonesia dengan mengalahkan tim divisi utama asal bumi papua persidafon dafonsoro. meski tidak diperkuat bomber asal negeri singa NAS, arema tetap tampil impresif. hujan deras sejak sebelum pertandingan dimulai membuat lapangan licin dan kedua tim sulit mengembangkan permainan. skor kacamata bertahan hingga turun minum. masuknya pemain tengah a. bustomi membuat permainan arema menjadi lebih hidup. tekanan bertubi tubi dilancarkan oleh r chemelo dan dendi s. arema baru bisa mencetak gol melalui heading striker muda dendi santoso. memanfaatkan tendangan penjuru bola langsung disundul oleh dendi dan bola berbelok arah setelah menyentuh pemain belakang persidafon.

Road to Kawah Ijen & Jatim Park, part 1

Perjalanan Jakarta-Surabaya-Banyuwangi 29-30 Agust 2014

Bersetubuh yang halal

Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan sahabatnya. Ada istilah “wath’u” (الوطء) dan istilah “jima’” (الجماع), keduanya dimaksudkan untuk hubungan badan atau bersetubuh. Dalam istilah fiqih, jima’ didefinisikan dengan memasukkan kemaluan laki-laki pada kemaluan perempuan sehingga seakan-akan seperti satu kesatuan. Macam Jima’ Perlu sekali kita mengetahui tentang masalah jima’ ini karena akan berkonsekuensi pada hukum halal dan haram. Ada jima’ (hubungan badan) yang menyebabkan seseorang terjerumus dalam dosa bahkan dosa besar. Namun ada jima’ yang mengantarkan pada meraih pahala. Oleh karena itu, para ulama fiqih membagi jima’ menjadi dua macam, yaitu jima’ masyru’ dan jima’ mahzhur. Jima’ masyru’ adalah jima’ yang halal, yaitu berhubungan badan dengan istri atau hamba sahaya. Namun jima’ seperti ini dapat berubah menjadi haram (jima’ mahzhur) ketika menyetubuhi istri dalam keadaan haidh atau nifas. Jima’ mahz