Langsung ke konten utama

SPESIFIKASI TEKNIK

SPESIFIKASI PEKERJAAN ( I )

Dalam hal pengerjaan suatu bangunan, tak lepas dari segala aspek perhitungan. Perhitungan yang pada umumnya untuk mengetahui kebutuhan matrial dan anggaran biayanya. Untuk mempermudah perhitungan, dapat di spesifikasikan sbb:


A. PEKERJAAN  STRUKTUR :

Pekerjaan-pekerjaan yang dilaksanakan sebagaimana dimaksud dalam surat perjanjian ini adalah :

  1. Pekerjaan gambar :
Gambar-gambar perencanaan untuk pelaksanaan dari pihak …………….

  1. Pekerjaan persiapan :
§         Perataan tanah
§         Pekerjaan ultzet & Bouwplank dengan kaso & papan borneo
§         Pembuatan direksi keet & bedeng
§         Staple bahan
§         Pengadaan air kerja
§         Pengadaan listrik kerja (pemakaian beban saja)
§         Pagar proyek sementara dengan seng rangka kaso
§         Keamanan lingkungan RT/RW

  1. Pekerjaan Galian & Urugan :
§         Galian tanah pondasi
§         Urugan tanah kembali bekas galian
§         Urugan pasir dibawah pondasi
§         Urugan pasir dibawah lantai dasar

  1. Pekerjaan struktur Beton :
§         Struktur bangunan menggunakan beton bertulang
§         Mutu beton yang digunakan adalah K-175
§         Besi beton yang digunakan adalah untuk besi < dia. 12mm dengan u-24
§         Semen (portland cement) yang digunakan adalah sesuai standart sill
§         Apabila ternyata kondisi tanah memerlukan perbaikkan system pondasi lain, maka biayanya akan diperhitungkan sebagai pekerjaan tambah

  1. Pekerjaan Pasangan Dinding bata :
§         Dinding bangunan menggunakan pasangan batu bata merah ukuran besar dengan adukan 1 pc : 5 psr
§         Khusus pasangan bata setinggi 150 cm  diatas peil lantai kamar mandi / WC, tempat cuci & seluruh dinding  setinggi 30 cm diatas lantai menggunakan adukan 1 pc : 2 psr.
§         Tebal dinding bata adalah ½ batu, kurang lebih 15 cm termasuk plesteran

  1. Pekerjaan Atap :
§         Kuda-kuda / struktur rangka atap menggunakan besi baja siku sesuai ukuran gambar dan gording besi c, seluruhnya diberi cat zinckromate pada seluruh permukaannya
§         Rangka atap untuk genteng menggunakan kaso kayu kamper kompas dan diresidu merata pada permukaan kayu tersebut
§         Penutup atap menggunakan  genteng CP keramik natural type Essa beserta Assosoriesnya dan dibawahnya diberi lapisan alumunium foll dan tripleks 4 mm
§         Penutup atap lainnya dengan plat rangka beton bertulang diplester kasar dengan adukan spesi dan diberi kemiringan ke arah roff drain

  1. Pekerjaan Anti Rayap, Profilan dan Waterproofing :
§         Pekerjaan anti rayap dengan jenis lentrek 400 EC untuk al :
(pondasi, Rangka atap dan bawah lantai). Sedangkan anti rayap rangka plafond dan halaman masuk pekerjaan finishing
§         Pekerjaan profilan listplank beton
§         Pekerjaan bahan – bahan dinding tampak depan
§         Pekerjaan Waterproofing lantai dak dan KM/WC lantai atas

  1. Pekerjaan rangka plafond :
§         Rangka plafond menggunakan kayu kamper kompas

  1. Pekerjaan Sparingan Instalasi Plumbing & Listrik
§         Sparingan untuk instalasi listrik
§         Sparingan untuk instalasi plumbing
§         Pipa air hujan diameter 3 “ dengan pipa PVC tipe D ex Wavin
§         Saluran induk air pembuangan /kotor dengan pipa PVC 8 “ ex Wavin AW

Komentar

Postingan populer dari blog ini

arema 1 0 persidafon

minggu 9 mei 2010 kanjuruan, kembali arema menunjukan tajinya pada piala indonesia dengan mengalahkan tim divisi utama asal bumi papua persidafon dafonsoro. meski tidak diperkuat bomber asal negeri singa NAS, arema tetap tampil impresif. hujan deras sejak sebelum pertandingan dimulai membuat lapangan licin dan kedua tim sulit mengembangkan permainan. skor kacamata bertahan hingga turun minum. masuknya pemain tengah a. bustomi membuat permainan arema menjadi lebih hidup. tekanan bertubi tubi dilancarkan oleh r chemelo dan dendi s. arema baru bisa mencetak gol melalui heading striker muda dendi santoso. memanfaatkan tendangan penjuru bola langsung disundul oleh dendi dan bola berbelok arah setelah menyentuh pemain belakang persidafon.

Road to Kawah Ijen & Jatim Park, part 1

Perjalanan Jakarta-Surabaya-Banyuwangi 29-30 Agust 2014

Bersetubuh yang halal

Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan sahabatnya. Ada istilah “wath’u” (الوطء) dan istilah “jima’” (الجماع), keduanya dimaksudkan untuk hubungan badan atau bersetubuh. Dalam istilah fiqih, jima’ didefinisikan dengan memasukkan kemaluan laki-laki pada kemaluan perempuan sehingga seakan-akan seperti satu kesatuan. Macam Jima’ Perlu sekali kita mengetahui tentang masalah jima’ ini karena akan berkonsekuensi pada hukum halal dan haram. Ada jima’ (hubungan badan) yang menyebabkan seseorang terjerumus dalam dosa bahkan dosa besar. Namun ada jima’ yang mengantarkan pada meraih pahala. Oleh karena itu, para ulama fiqih membagi jima’ menjadi dua macam, yaitu jima’ masyru’ dan jima’ mahzhur. Jima’ masyru’ adalah jima’ yang halal, yaitu berhubungan badan dengan istri atau hamba sahaya. Namun jima’ seperti ini dapat berubah menjadi haram (jima’ mahzhur) ketika menyetubuhi istri dalam keadaan haidh atau nifas. Jima’ mahz